Selasa, 21 Mei 2013

Mysenders


PROLOG
 
Tubuh yang rapuh ini kedinginan, mengigil dengan mata merah pedih yang slalu mengawasi pria itu. Pria itu, pria yang slalu ia benci, namun keberadaanya slalu ia rindukan. Mata pria itu menatap tajam pada sang wanita dengan tatapan sinisnya yang mampu membuat semua hawa tertunduk patuh.

-------------
‘’Nina, apakah kau jera?’’  Tanya Senders penuh dengan dominan.
‘’ya !’’  Aku menjawab hanya ya, hanya kata itu yang bisa aku ungkapkan. Banyak kata-kata yang berkecamuk di benaku namun  lidah ku kelu saat aku berhadapan dengan sosok itu. Iyah dia Senders Ricardo Lamuel. Dia bisa dibilang majikanku, sahabatku, musuhku, dan pelita hati ku. Terkadang sikap nya terhadap ku bisa sangat lembut. Namun terkadang sikap nya tak mampu terbaca oleh ku.
‘’ini adalah proses pembelajaran, apakah kau kedinginn?’’  evans berteriak di derasnya hujan yang membasahi kami berdua, tatapan nya tak lepas dari mataku. Namun kemudian dia terbelalak kaget saat melihat pakaian ku yang basah dan menempel pada tubuhku.
‘’shiit, cepatlah kau kembali ke rumah. Dan pastikan kau lari segera. Aku tidak ingin ada yang melihat mu dengan keadaan seperti ini. Tubuh mu seperti bertelanjang. Menjijikan !! ‘’ ucapnya dengan penuh amarah
Itu lah titah nya. Aku langsung lari dengan segera. Para pelayan lain hanya menunduk dengan takut. Tubuh ini, terasa lemah. Dan dari belakang tubuhku aku tau, ada sosok mata yang menatap punggungku. Hanya dia my Sanders.

The First I creat my Blog.. 

Ketika hati saya dicampur adukan, antara kerinduan, dan kebencian itulah hari ini